fbpx

Mengobati Sakit Mata Pada Kucing

Mengobati Sakit Mata Pada Kucing
07 Dec 2021

 

Hai EasyLovers! Kalau kemarin kita membahas tips merawat mata anabul, kali ini kita membahas cara mengobati mata anabul yang sedang sakit. Yuk disimak

Di dunia ini sudah banyak sekali kucing yang terkena sakit mata. Dan rata-rata yang terserang sakit mata adalah kucing liar atau kucing kampung yang tidak berpemilik. Hal itu wajar lantaran mereka tidak pernah dirawat oleh siapa pun.

Penyebab sakit mata kucing ada banyak macamnya. Semua tergantung pada jenis penyakit mata itu sendiri. Ada yang parah dan ada pula yang ringan. Misalnya karena virus, bakteri, debu, cacingan. Adapun jika karena cacingan maka biasanya hanya berujung belekan, anda cukup memberinya obat tetes mata yang bisa anda dapatkan di apotik.
Begitu juga bila sakitnya hanya karena debu maka kalian bisa mengobatinya sendiri di rumah. Cukup ditetesi obat tetes mata. Biar lebih jelas lihat penjelasan di bawah ini :

1. Mengobati Sakit Mata Kucing Karena Debu atau Belekan

Inilah jenis yang paling sering dialami oleh binatang kucing pada umumnya. Penyebab utamanya adalah debu atau kotoran yang mengenai mata kucing. Bila tidak segera dibersihkan kotoran tersebut akan mengeras dan menjadi hitam. Kemudian bakterinya menyebar lalu mata kucing menjadi berair dan belekan.

Awal gejala penyakit ini mata terasa pedas, mengeluarkan air mata secara berlangsung maka lama kelamaan mata berwarna merah dan mengeluarkan kotoran yang tidak layak.

Cara mengatasinya cukup mudah dan bisa kalian lakukan di rumah tanpa dokter hewan.

  • Pertama bersihkan area mata kucing yang belekan. Menggunakan kapas lembut dan bersih biar tidak terjadi infeksi.
  • Berikan obat alami seperti daun sirih atau obat kimia seperti Teramicin.
  • Bila ingin menggunakan daun sirih, rebus lah terlebih dahulu hingga mendidih lalu ambil airnya untuk diteteskan pada mata yang belekan.
  • Tapi jika ingin menggunakan obat terramycin, kalian bisa membeli di apotek terdekat. Memang obat ini dikhususkan untuk sakit mata.

Setelah itu perhatikan perkembangannya, kalau belum ada perubahan atau bahkan nambah parah sampai bernanah misalnya. Maka silahkan rujuk ke dokter hewan supaya mendapat penanganan yang lebih intensif

2. Mata Kucing Kecil Sebelah atau Asimetris

Bakteri yang bernama chlamydia lah penyebab mata kucing bagian sebelah lebih kecil daripada lainnya alias asimetris. Kalau penyakit ini tidak segera ditangani maka akibatnya seluruh mata akan terlihat menonjol keluar. Tak hanya satu mata bahkan keduanya bisa seperti itu.

Untuk menanganinya bisa diberikan obat antibiotik, eye drops dan obat bengkak selama 3 hari berturut turut serta jangan lupa perbanyak minum air putih.

3. Mata Kucing Berbentuk Cekung

Mata kucing yang terlihat cekung menandakan ia sedang mengalami sakit mata. Penyebabnya adalah terdapat glukoma di dalamnya. Jika dibiarkan saja maka bisa menjadi tumor dan dehidrasi. Hingga berakibat kucing kehilangan berat badan dan sakit mata akut lainnya. Cara menanganinya sangat mudah cukup berikan air putih bersih pada kucing secukupnya setiap hari

4. Sakit Mata Kucing Konjungtivitas atau Konjungtiva

Penyakit ini sering disebut sakit mata merah muda dan ini sangat sering juga dialami oleh kucing. Biasanya penyebab utama konjungtiva ialah adanya alergi terhadap rumput, serbuk sari dan sebagainya serta adanya bakteri, virus maupun jamur. Konjungtiva menyerang pada bagian sklera kucing yakni berupa peradangan yang apabila dibiarkan saja bisa berakibat iritasi.

Tanda tandanya ialah mata kucing bengkak, berair, perih dan gatal. Apabila penyebabnya karena alergi sobat bisa menggunakan obat anti radang untuk kucing. Dan bila penyebabnya karena bakteri bisa ditetesi antibiotik selama 2-3 hari berturut turut. Dan perlu anda ketahui bahwa penyakit konjugtiva dapat menular bila digaruk.

5. Cacing Pada Mata Kucing

Tak hanya perut saja yang bisa terkena cacingan. Ternyata mata kucing bisa terdapat cacing yang bernama Thelaziasis. Cacingan pada mata tidak hanya menimpa pada kucing saja, sebab hewan lainpun juga bisa terserang seperti anjing, kambing, sapi dan sebagainya. Penyakit ini sangat bisa lebih parah apabila hanya didiamkan saja maka berubah menjadi penyakit peradangan konjungtiva.

Hal itu dimulai sejak ada larva dari cacing thelaziasis di mata kucing lalu dihinggapi lalat maka dalam waktu 30 hari saja penyakit tersebut langsung menyebar dan menjadi lebih parah.

Ciri cirinya ialah mata bagian duktus lakrimalis terdapat cacing putih, mata kucing sensitif dengan cahaya dan matanya berair. Cara menanganinya dengan menyuntikkan ivermectin dengan dosis yang ditentukan dokter selama 2 minggu sekali.

Source : www.hobinatang.com

 

Share

EasyAdmin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *